Friday, May 7, 2010

WARKAH SETAN BUAT SEORANG LELAKI BERNAMA MANUSIA

Aku  melihatmu kelmarin, saat engkau memulai aktiviti harianmu. Kau  bangun tanpa sujud mengerjakan subuhmu. Bahkan kemudian, kau juga  tidak mengucapkan 'Bismillah' sebelum memulai santapanmu, juga tidak  sempat mengerjakan solat Isyak sebelum berangkat ke tempat tidurmu.  
Kau benar-benar orang yang bersyukur, Aku menyukainya. Aku tak  dapat mengungkapkan betapa senangnya aku melihatmu tidak merubah cara  hidupmu.

Hai Bodoh, Kamu millikku. Ingat, kau dan aku  sudah bertahun-tahun bersama dan aku masih belum bisa benar-benar  mencintaimu. Malah aku masih membencimu, kerana aku benci  Allah. Aku hanya menggunakanmu untuk membalas dendamku kepada  Allah.

Dia sudah mencampakkan aku dari syurga dan aku akan tetap  memanfaatkanmu sepanjang masa untuk membalasnya

Kau lihat,  ALLAH MENYAYANGIMU dan dia masih memiliki rencana-rencana untukmu di hari  depan. Tapi kau sudah menyerahkan hidupmu padaku dan  aku akan membuat kehidupanmu seperti neraka. Sehingga kita bisa  bersama dua kali dan ini akan 'menyakiti hati' ALLAH.

Aku  benar-benar berterima kasih padamu, karena aku sudah menunjukkan kepada  NYA siapa yang menjadi pengatur dalam hidupmu dalam masa-masa yang kita  jalani.

Kita nonton film 'porno' bersama, memaki orang, mencuri,  berbohong, mempersenda dan mempermain kan perasaan orang, munafik, makan  sekenyang-kenyangya, bergosip, menghakimi orang, menghunjam orang dari  belakang, tidak hormat pada orang tua, tidak menghargai Masjid,  berperilaku buruk, mengumpat  !!!

TENTUNYA kau tak ingin meninggalkan ini  begitu saja. Ayuhlah, Hai Bodoh, kita terbakar bersama, selamanya. Aku masih memiliki rencana-rencana hangat untuk kita.  Ini hanya merupakan surat penghargaanku untuk mu.

Aku  ingin mengucapkan 'TERIMAKASIH' kerana sudah mengizinkanku memanfaatkan hampir semua masa hidupmu. Kau memang sangat  mudah diperbodohkan, aku mentertawakanmu..

Saat kau tergoda berbuat  dosa kamu menghadiahkan tawa. Dosa sudah mulai mewarnai hidupmu.  Kau sudah 20 tahun lebih tua dan sekarang aku perlu darah  muda. Jadi, pergi dan lanjutkanlah mengajarkan orang-orang muda  bagaimana berbuat dosa.

Yang perlu kau lakukan adalah merokok,  mabuk-mabukan, berbohong, berjudi, bergosip, dan hiduplah se-egois  mungkin. Lakukan semua ini di depan anak-anak dan mereka akan menirunya. Begitulah anak-anak.

Baiklah, aku persilakan  kau bergerak sekarang. Aku akan kembali beberapa detik lagi  untuk menggoda mu lagi. Jika kau cukup cerdas, kau akan lari  sembunyi dan bertaubat atas dosa-dosamu dan hidup untuk Allah  dengan sisa umurmu yang tinggal sedikit.

Memperingati orang  bukan tabiatku, tapi diusiamu sekarang dan tetap melakukan dosa,  sepertinya memang agak aneh. Jangan salah sangka, aku masih  tetap membencimu.


Catatan  : Jika kau benar-benar menyayangiku, kau tak akan memberi surat ini kepada siapapun.

No comments:

Post a Comment